Pandai bersyukur membawa nikmat....

Siang tadi adalah kali pertama aku ke kantor polisi untuk minta surat keterangan kehilangan ATM BCA...ke kantor polisi? first time, ever! After 35 minutes waiting and 20rb rupiah later, I got the letter that I need..

Selama nunggu surat diketik (yaa...diketik pake mesin tik), ketemu ibu-ibu yang juga datang untuk melaporkan musibah yang dialaminya.. Rumah kos-kosannya diambil alih orang dengan semena-mena. Pak polisi yang baik hati itu dengan sabar mendengarkan keluhan si ibu, yang bercerita soal hutang yang belum jatuh tempo yang harus dia bayar, tindakan temannya yang seenaknya saja mengambil alih rumah kos-kosannya, dan surat perjanjian kesepakatan yang gak jelas isinya, yang menurut si ibu karena kesalahan si kepala desa...

But that is not the thing that I want to share to you blogger... there is a sense of greatful when I heard si ibu's story, greatful karena all my life, I life in a simple and not so complicated life. In my life, semua begitu dimudahkan, yes memang ada kerikil-kerikil along the way, but is not as complicated as si ibu's life..

Some people mungkin tidak seberuntung kita dalam mencari rejeki, memiliki keluarga yang penuh kasih, memiliki teman yang perhatian.....So, hanya rasa syukur kok yang ada.

Buat yang aku yang terkadang lupa untuk bersyukur, pengalaman tadi seperti mengingatkan aku betapa pentingnya untuk selalu bersyukur akan nikmatNya. Banyak orang lain diluar sana yang perjuangan hidupnya sepertinya semakin though dan though setiap harinya..

Jangan sampai lupa mengucap syukur atas nikmatNya...